Salmonella spp. merupakan bakteri Gram negatif berbentuk batang yang memiliki flagel dan bersifat fakultatif anaerob. Terdapat berbagai macam jenis Salmonella dengan kemampuan menginfeksi dan mengontaminasi makanan yang berbeda-beda. Menurut ilmuwan, ada lebih dari 2.500 jenis Salmonella, namun hanya kurang dari 100 jenis yang dapat menyebabkan penyakit pada manusia (FDA, 2023). Penyakit pada manusia yang disebabkan oleh Salmonella disebut Salmonellosis.
Infeksi Salmonellosis pada manusia dapat terjadi akibat mengonsumsi makanan yang terkontaminasi Salmonella seperti daging dan telur mentah / undercooked, susu yang belum dipasteurisasi, serta buah dan sayur yang terkontaminasi. Selain itu penyebaran Salmonella juga dapat melalui mulut dan tangan yang selanjutnya menyebar ke permukaan objek lain. Gejala Salmonellosis yang ditimbulkan juga beragam, seperti diare, demam, sakit perut, muntah dan sakit kepala (Cleveland Clinic, 2022).
Deteksi Salmonella pada pangan, termasuk produk perikanan dapat dilakukan melalui beberapa tahap diantaranya pra-pengkayaan di media non-selektif cair, pengkayaan di media selektif cair, platting out dan identifikasi, serta konfirmasi. Metode deteksi Salmonella spp. pada pangan juga beragam, diantaranya yaitu SNI ISO 6579-2015. Baru-baru ini terdapat pembaharuan pada acuan tersebut menjadi SNI ISO 6579-1-2017. Berikut perbandingan dari dua acuan tersebut :
Sumber :
Badan Standardisasi Nasional (BSN). 2015. SNI ISO 6579-2015 Mikrobiologi bahan pangan dan pakan – Metode horizontal untuk deteksi Salmonella spp.
Badan Standardisasi Nasional (BSN). 2021. SNI ISO 6579-1-2017 Mikrobiologi rantai pangan – Metode horizontal untuk deteksi, enumerasi dan serotyping Salmonella – Bagian 1: Deteksi Salmonella spp.
Cleveland Clinic. 2022. Salmonella. https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/15697-salmonella. Diakses pada tanggal 22 Maret 2024.
Food & Drug Administration (FDA). 2023. Get the facts about Salmonella. https://www.fda.gov/animal-veterinary/animal-health-literacy/get-facts-about-salmonella. Diakses pada tanggal 22 Maret 2024.
Berita ini telah diakses 1591 kali